Di suatu hari di bulan Juli 2024, selama lebih dari 2 jam, ruangan sidang A-1 itu tertutup rapat, karena di dalamnya sedang berjalan sidang akhir mahasiswa Doktor Teknik Industri (TI) Universitas Gadjah Mada (UGM). Pintu ruangan sidang yang semi transparan, membuat siapa pun yang lewat di depannya terkadang penasaran dengan siapa yang sedang berdiri di depan tujuh orang penguji disertasi, dimana tiga di antaranya adalah Profesor. Kondisi di luar ruang sidang juga ikut tegang, karena sesama mahasiswa S3 berkumpul menunggu rekannya yang sedang berjuang di ujung masa studi strata kesarjanaan tertinggi itu. Rindangnya pepohonan di kampus UGM tidak dapat meredakan ketegangan yang terjadi saat itu. Pertanyaan yang sering muncul di benak mereka adalah “sidang disertasi kenapa lama sekali”, “di dalam ruang sidang apa yang dirasakan”, “ apa saja yang ditanyakan oleh dosen penguji”, “mengapa ketegangan ujian disertasi menular pada rekan-rekan di luar ruang sidang”, dan berbagai pertanyaan lain, yang membuat penasaran.
Syukurlah, setelah 2,5 jam, Bapak Arbi Hadiyat, salah satu dosen di Program Studi (Prodi) TI Universitas Surabaya (UBAYA), keluar dari ruangan dengan tangan yang masih tremor dan berkeringat, namun wajahnya sangat berbeda dibandingkan sebelum masuk ruang sidang. Ramai sambutan dan kelegaan rekan-rekan sesama mahasiswa S3 memberikan selamat atas kelulusan beliau. Tidak lupa, seluruh penguji sidang disertasi yang salah satunya adalah penguji eksternal dari Universitas Indonesia juga memberikan selamat atas keberhasilan Pak Arbi mempertahankan hasil disertasinya.
Pak Arbi, panggilan akrab beliau, yang biasanya banyak mengajar perkuliahan terkait materi statistika, kualitas, dan perancangan eksperimen, telah selesai menempuh studi S3 di Departemen Teknik Mesin dan Industri, UGM, Yogyakarta dalam waktu tepat empat tahun. Topik disertasi yang diambil oleh Pak Arbi terkait dengan pengembangan metode optimisasi parameter proses/mesin mengacu pada big-data, di mana beliau melaksanakan penelitian disertasi tersebut di bawah bimbingan Prof. Ir. Bertha Maya Sopha, Ph.D dan Ir. Budhi Sholeh Wibowo, PDEng. Kesuksesan Pak Arbi menuntaskan studi S3 tepat waktu dengan hasil yang memuaskan patut disyukuri dan diapresiasi. Beliau berhasil menempuh perjalanan yang menantang, penuh ujian, dan melelahkan. Segenap civitas academica TI UBAYA salut dengan perjuangan dan ketabahan beliau sampai akhir untuk dapat menyelesaikan perjalanan tersebut dengan baik.
Setelah menyelesaikan studi S3, maka Pak Arbi dapat menyandang gelar Dr. secara sah dan menuliskan gelar tersebut di depan nama beliau. Di bulan Agustus 2024, Pak Arbi telah kembali aktif di UBAYA, berkumpul dengan keluarga besar civitas academica TI UBAYA. Selamat Pak Arbi, selamat kembali berkiprah dan berkontribusi di UBAYA. Semoga yang sudah diperoleh dapat diterapkan dalam keilmuan Teknik Industri dan bermanfaat untuk semua orang. Semoga TI UBAYA semakin dikenal, berjaya, dan bermanfaat untuk semuanya.
(mah, edited by ed)
Dosen Teknik Industri UBAYA Berhasil Menyelesaikan Program Doktoral di UGM
July 20, 2024